Kamis, 18 Oktober 2012

kisah cintaku

Dan kini aku terduduk, terdiam..
Masih
mengingat wajah sayumu yang dulu lekat menatapku..
Ada tangis yang terisak..
Ada rindu yang
menyiksa, untukmu..

Lukai aku, hancurkan harapan ini..
Tak peduli itu, aku akan tetap bersinar,
untukmu..
Aku diam karena aku sadar ,
aku bukanlah siapa siapa bagimu

Aku pernah begitu dalam mencintaimu..
Mungkin aku terlalu berlebihan..
Bantu aku menjauh dari sini..
Mengenyahkan semua tentangmu dari
pikiranku..

Aku terduduk, sedikit tersenyum..
Mencoba pahami kebodohanku
mengharapkanmu..

Tak ada lagi harapan.. Tak ada lagi kulihat
senyuman manismu..

Dan aku tau..
Diriku tak lagi berarti
untukmu..

Selasa, 16 Oktober 2012

jiwa pagi hari

menatap langit tak berawan
diterpa hangatnya sang surya menyapa
diiringi alunan lembut hembusan udara
serasa indahnya dunia saat ini juga

dengan gelora semangat dalam jiwa
menatap hari yang semoga penuh makna
untuk aku,kau,dan semua

Senin, 15 Oktober 2012

dilema

lelah. . .
dalam raga penuh siksa
mulai dari ujung kaki hingga ujung dada
tak kunjung sembuh hanya dengan tawa
yang ternyata cuma sandiwara

marah. . .
kepada siapa akupun tak tahu
entah dia,entah kamu,entah siapa
hanya ada amarah dalam jiwa
yang tak tahu kapan kan mereda

sunyi. . .
dalam hati tanpa kawan yang temani
dan hanya mimpi yang terus hantui
lalu bunuh aku dengan perlahan tapi pasti

huhh. . .

Jumat, 12 Oktober 2012

ibu

hitam putih kehidupan engkaupun tahu
warna warni dunia kaupun juga tahu
bercucuran keringat kau tumpahkan
hanya untuk lihat anakmu tersenyum

saat malam hening menyapa
saat kau yang terlelap dalam tidurmu
aku perlahan dekati dirimu
aku pandangi lelahnya wajahmu

disana kulihat guratan kelelahan
yang tak pernah kau keluhkan
disana kudengar nafas kehidupan
yang slalu kau hembuskan untuk kami anakmu

ibu. . . .
aku ingin kau tersenyum bahagia
karena hidupku darimu

ibu. . . .
aku ingin kau bangga
atas apa yang kujalani

andaikan ada kehidupan yang lain
aku ingin kau tetap ibuku
aku ingin kau tetap ibuku

selamanya. . . .

semangat ku

Kadang aku merasa sangat lelah...
Sangat lelah dengan semua ini
Kadang aku merasa sangat bahagia...
Sangat bahagia melihat undahnya dunia
Kadang aku merasa begitu kerdil...
Dengan semua keadaan yang ada
Kadang aku merasa begitu kuasa...
Disaat semua yang ada tersedia

Memang begitu sulit jalani hidup

Memang begitu berat beban hidup

Tapi...
Kita tercipta bukan untuk kalah
Kita terlahir bukan untuk menyerah
Melainkan...
Kita hidup untuk terus berjuang
Kita lahir untuk terus maju

Jangan menyerah,jangan mudah pasrah

Kita harus tetap berjuang,sampai...
Benar-benar kita sudah tak kuasa

SEMANGAAAAAATTTT.......!!!!!!

tertinggal waktu

Waktu tak menunggu siapapun
Kita harus merencanakan harapan kita bersama
Atau kita tak akan mempunyai masa depan lagi
Waktu tak menunggu siapapun

Kita bisa jadi tuli,bisu atupun buta
Kutahu itu kedengarannya tak baik
Tapi bagiku sepertinya kita tidak mendengarkan
Ataupun membicarakan tentang hal itu sama sekali
Kenyataannya waktu berjalan terus
Bagi kita semua

Waktu tak menunggu siapapun
Waktu tak menunggu seorangpun

Kita harus membangun dunia kita bersama
Atau kita tak akan mempunyai masa depan sama sekali
Karena waktu tak menunggu siapapun

Aku tak usah mengatakannya padamu apa yang salah

Kau tahu apa yang terjadi
Tapi bagiku nampaknya kita kurang mengasihi dan
saling percaya sati sama lain
Spertinya kita telah membalikkan punggung kita
membelakangi tembok

Waktu tak menunggu siapapun
Waktu tak menunggu seorangpun

Kita harus saling percaya
Atau tak ada lagi masa depan
Waktu tak menunggu siapapun
Waktu tak menunggu seorangpun

Mari belajar dengan sesama
Atau tak akan ada lagi masa depan
Waktu,waktu tak menunggu siapapun

Kamis, 11 Oktober 2012

hujan

hembusan angin lembut menerpa ragaku
harum baumu tercium kesegaran
aroma khas yang lama kudambakan
kini datang tanpa kabar tanpa bicara

ohh...hujan 
gemericik mu merdu menikam jiwa
dingin airmu meresap kerelung hati
membuatku tenang tanpa gelisah

ohh...hujan
kau beriku kesejukan hati
kau berikan ketenangan sukma
tak ada duka tak ada lara

teduhkan aku dalam percikan airmu
hingga rasa nyaman yang terasa
hanya kau...hujan

tempuhlah hidup barumu

saat panas menyengat
seketika itu terbakarlah jiwaku
mendengar kabar tentangmu
dalam dekat akan tempuh hidup baru


tergoreslah hati ini
tercabiklah raga ini

engkau yang pernah bertahta
engkau yang pernah berkuasa
kini semua seakan lenyap asa ku
tergelincir seiring berlarinya waktu

dalam harap ku tau aku ini siapa
aku hanya aku yang biasa ini

sekarang kau sisakan sekeping kenangan
yang tak cukup ampuh tuk menghiburku
biarlah aku rasakan sendiri
semua sesak dan luka ini

kuharap kau disana tanpa duka
dan berujung tawa lepas dalam hidup barumu

kota ku

sejuk segar hembusan anginnya
banyak yang bilang cenderung dingin
dengan berbalut tatanan yang asri
dilengkapi ramah para insannya


indahmu slalu selalu dalam mataku
hiasi semua yang pernah kulewati
bagaikan surga tanpa duanya
terus menjerat aku tuk kembali

kotaku
aku rindu elokmu
pecahkan sgala resahku
dengan segenap keindahanmu

kotaku
aku ingin kembali
lintasi jalan kenangan yang pernah lalu
dengan sejumlah kelembutanmu

kotaku. . . .aku padamu

dengarlah sang penguasa

sombong langkahmu menuai cercaan
berwarna kedustaan kau lukiskan
matamu seakan lapar pada gemerlap dunia
tak urung niatmu tuk jadi yang utama


dalam diam kau banyak bicara
meludahi yang lemah dengan ikhlasnya
dengan terbahak kau tepuk dada congkakmu
terdengar bagai alunan bencana tanpa rencana

derita dan nestapa kau cipta
tanpa henti dan tanpa kuota
air mata tak dapat luluhkan tahtamu
hingga keringpun akan tetap begitu

lihatlah kami yang dibawahmu
merana susah hidupi diri sendiri
memaki takdirnya karna jadi rakyatmu

ini tanggung jawabmu
ini masalahmu
dan ini semua adalah takdirmu

ini kasihku

parasmu mengikat erat otakku
tak jemu anganku padamu
bermain pelangi bersama
menikmati indahnya dunia


kusebut namamu dengan cintaku
kurengkuh dirimu dalam hangatnya kasihku
sampai memutih rambutku pun ku mau
tanpa paksaan dan tanpa gelisah

raih tanganku genggam jemariku
ajak aku dalam duniamu

bersama denganmu adalah mimpiku
itu saja. . .

bayang semu

tak terasa airmata merambat pelan
perlahan tapi pasti basahi pipi tak lesungku
terbesit luka masa lalu yang datang tiba-tiba
meremas nadiku hingga sumbat aliran darahku


dalam hening menerawang yang jauh disana
seraya menghibur diri dengan senyum
yang mungkin hanyalah topeng gejolakku
yang tutupi pilunya jalan hidup ini

lalu kubaringkan sejenak raga ini
dan pejamkan mata lelahku ini sejenak

seketika itu raut ayumu tepat didepanku
tersungging senyum renyah adalah cirimu
entah kapan terakhir senyum itu sapaku dalam nyata
mungkin sudah cukup lama berlalu

lalu ku tersentak sadar dan buka mata
dan ternyata hanya hampa didepanku
tanpa kamu tanpa senyummu

Senin, 08 Oktober 2012

gara-gara cinta

Cinta bagai misteri…
Tiba-tiba datang, Tiba-tiba pergi

Pabila datang membahagiakan Hati
Pabila pergi menyakitkan Hati

Kau datang dalam hati
Mengisi kekosongan hati ini
Memberi kebahagiaan bagi hati ini

Karna dirimu, diriku bahagia
Karna dirimu, diriku tertawa
Karna dirimu, diriku bersedih
Karna dirimu pula, diriku menangis. . .

sebatas kenangan


hembusan semilir kenangan menerpaku
seakan jiwa terseret kemasa lalu (lagi)
tak ayal buatku sembab mataku

teringat caraku mengenalmu
teringat caraku menggodamu
teringat caraku menyukaimu

teringat dan teringat. . .
dirimu selalu. . .
rasa pertamaku. . .


irama pagi

hangatnya sinar mentari 
terasa menentramkan
tetesan embun pagi 
terasa menyegarkan
bagai obat segala penyakit hati
itulah layaknya dirimu saja

terbisu ku dengar irama ucapanmu
terbuta ku lihat eloknya paras ayumu
dan.....
terlumpulah aku oleh sombongnya nuranimu


yang terhina

kutancap benih percaya pada kau
berbalut sutra bertahta emas
tak goyah diterjang isu
tak gentar diterpa amarah

kaupun begitu,
berantai janji tak jera kau ucap
bertumpuk keindahan slalu kau gambarkan

tapi apa ?

kau buang percayaku
berserakan tanpa harga
kau injak nuraniku
berkeping tanpa sisa

kau lah yang terhina. . .

angan dan cita

terjanglah cita sekuat raga
terbangkan sejauh tak hingga
semua ada kesempatan
semua ada peluang

hindarkan hidup tanpa rasa
jauhkan hidup dari hampa
semua ada kesempatan
semua ada peluang

lalu tutuplah buku hidup ini
dengan air mata bahagia

kicau indahmu

awal hari identik denganmu
kicauan merdumu irama wajib sebuah pagi
dengan lincah gerakmu
kau sapa insan hari ini
kepakan sayap kecilmu tak lelah kau pamerkan
riang. . .itulah kesan untukmu
tanpa lara tanpa keluh

terus dan teruslah bernyanyi
tanpa henti dan tanpa peduli

ajaklah aku dengan lagumu
terbang ke awang gapai angan
jangan lelah. . .jangan lelah. . .

bangkitlah..!!

sudah. . .
buang keluhmu,kubur penatmu
tak ingin ku lihat kau begitu
terpaku problema tanpa arah
gerogoti eloknya hatimu

sudah. . .
lekas bangun dari mimpimu
tempuh jalan didepanmu
larilah bersama senyuman
arungilah dengan penuh keyakinan

do'aku untukmu slalu. . .
karya : kristitanto

mimpi

terapung dalam angan
terbuai dalam asa
saat kau sentuh lembut hatiku
saat kau dekap erat sukmaku

semua tentang rasa
semua tentang kita

lalu ku terbangun
lalu ku tersadar

itu hanya mimpi
mimpi diatas sebuah mimpi


kau kupu-kupuku

akhirnya ku tahu dia bersuka
menatap awal baru dihidupnya
layaknya kupu-kupu lepas kepompong
lalu menari indah dengan sayap barunya

bahagiamu dapat kurasakan
bahagiamu dapat kulukiskan
tapi aku hanya bisa merasa
tanpa daya daya untuk melihatnya

aku hanya terpaku
aku hanya termangu

kau kupu-kupu indahku
tersenyumlah. . . .